TERASJABAR.ID – Sebagian besar pengurus kadinda kota/kabupaten dan para ALB menyatakan bahwa Ketua Umum Kadin Pusat Nirwan Bajrie dalam menyikapi dinamika konflik Kadin Jabar harus tegas dan menjadikan AD/ART dan PO organisasi sebagai pijakan atau pedoman utama.
Pernyataan itu disampaikan para ketua Kadin Daerah Kabupaten/Kotamadya di Jabar pekan lalu. Ada 17 pengurus kadinda dan delapan Anggota Luar Biasa yang mendesak agar Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie segera memutuskan mana yang sesuai dengan AD ART dan PO.
Ke-17 pengurus Kadin Daerah di Jabar tersebut masing masing Kadin Kota Bogor, Depok, Sukabumi, Bekasi, Karawang, Kab Bandung, Bandung Barat, Cimahi, Garut, Kab Cirebon, Majalengka, Kuningan, Indramayu ditambah 8 ALB.
KADIN PUSAT HARUS KONSISTEN
Kadin Pusat harus konsisten menjadi wasit yang baik alias netral. Intinya Kadin Pusat harus menjadikan AD/AR dan peraturan organissi sebagai Panglima. Demikian pula dalam menyelesaikan konflik Kadin Jabar seyogyanya Kadin Indonesia harus tetap berpatokan pada aturan.