TERASJABAR.ID – Malam yang seharusnya menjadi akhir dari rutinitas kerja berubah menjadi tragedi bagi Sri Wahyuni (46), warga Desa Sarirogo, Sidoarjo.
Ia kehilangan nyawa secara tragis setelah menjadi korban penjambretan brutal di Jalan Pahlawan, tepatnya di depan halte Pondok Mutiara, Rabu 7 Mei 2025 malam.
Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 23.30 WIB, saat korban tengah melintasi jalan tersebut mengendarai motor Honda Beat bernomor polisi W 3287 NBZ.
Sri diduga baru saja pulang kerja dan melintas dari arah timur menuju barat.
Di tengah perjalanan, ia dihadang oleh dua pria tak dikenal yang berboncengan motor dan secara tiba-tiba menarik paksa tas selempangnya.
Tarikan mendadak yang dilakukan pelaku membuat Sri kehilangan keseimbangan dan terjatuh keras di jalan. Benturan tersebut menyebabkan luka parah di bagian kepala.
Warga yang berada di sekitar lokasi semula mengira peristiwa itu merupakan kecelakaan tunggal, namun fakta yang terungkap kemudian menunjukkan hal sebaliknya.
Tali tas korban yang terlihat putus serta kesaksian warga yang melihat dua pria tancap gas meninggalkan tempat kejadian menjadi petunjuk penting.
Kecurigaan pun mengarah kuat pada aksi penjambretan yang berujung maut. Sri sempat dilarikan ke Rumah Sakit Delta Surya dalam kondisi kritis.