TERASJABAR.ID – Seorang penumpang perempuan asal Cileunyi, Jawa Barat, menjadi korban dugaan pelecehan seksual oleh oknum pengemudi taksi online yang diduga mitra aplikasi InDrive.
Kejadian ini viral di media sosial setelah korban membagikan pengalamannya melalui akun Instagram @info_cileunyipada Selasa, 13 Mei 2025. Peristiwa ini memicu kemarahan warganet dan menyoroti pentingnya keamanan penumpang, terutama perempuan, dalam layanan transportasi online.
Kronologi Kejadian
Kejadian bermula ketika korban, bersama seorang temannya, memesan layanan InDrive dari kawasan Manglayang menuju Komplek Boromeus, Cileunyi, pada Senin, 12 Mei 2025, sekitar pukul 17.00 WIB. Setelah mobil tiba, pengemudi langsung menginformasikan bahwa pintu belakang kendaraan rusak dan meminta kedua penumpang perempuan untuk duduk di kursi depan.
“Jadi kita berdua penumpang perempuan langsung disuruh duduk di kursi depan karena pintu belakang rusak,” ujar korban melalui pesan singkat yang diunggah akun @info_cileunyi.
Awalnya, korban tidak merasa curiga meskipun merasa aneh dengan permintaan tersebut. Namun, situasi mulai tidak nyaman ketika pengemudi mencoba memasangkan sabuk pengaman untuk korban dan hampir menyentuh bagian dada. “Dari awal sudah curiga kenapa duduk depan. Awalnya nggak ada perasaan aneh-aneh, tapi tiba-tiba sopir pasangin safety belt sampai hampir pegang bagian dada korban,” ungkap korban.
Ketidaknyamanan meningkat ketika pengemudi mulai menyentuh paha korban. “Makin lama sopir megang-megang bagian paha. Saya kira mau oper gigi susah, ternyata malah ngeraba-raba bagian paha,” lanjut korban. Teman korban yang menyaksikan kejadian tersebut secara spontan merekam aksi pengemudi menggunakan ponsel, yang kemudian menjadi bukti utama dalam kasus ini.
