TERASJABAR.ID – Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Persib Bandung dan komunitas Bobotoh. Nugraha (20), seorang pendukung setia Persib asal Kampung Cipari, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, meninggal dunia pada Jumat malam, 6 Juni 2025, pukul 22:30 WIB.
Pemuda ini mengembuskan napas terakhir di ruang Health Care Unit (HCU) Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung setelah berjuang melawan koma selama 14 hari akibat terjatuh dari Flyover Pasupati saat konvoi merayakan kemenangan Persib Bandung sebagai juara Liga 1 2024/2025 pada Sabtu, 24 Mei 2025.
Kronologi Kejadian
Insiden tragis ini terjadi saat ribuan Bobotoh memadati Flyover Pasupati untuk merayakan kemenangan Persib Bandung atas Persis Solo dengan skor 2-1, yang memastikan gelar juara Liga 1. Nugraha, yang dikenal sebagai penggemar setia, ikut dalam konvoi euforia tersebut bersama teman-temannya.
Menurut keterangan polisi, Nugraha diduga duduk di pembatas jembatan sebelum akhirnya terjatuh ke area Taman Film di bawah flyover sekitar pukul 22:00 WIB. Benturan keras dari ketinggian menyebabkan luka serius di kepala bagian kiri, rusuk kiri, dan ginjal, yang memerlukan cuci darah dan bantuan pernapasan melalui selang tenggorokan.
Istri Nugraha, Intan Nuraeni (20), mengisahkan bahwa suaminya berpamitan dengan penuh semangat untuk ikut konvoi, meski biasanya hanya menonton pertandingan di rumah. “Dia izin mau ikut meramaikan, berangkat sama temennya. Tapi Sabtu jam 5 pagi, saya dapat pesan dari satpam RSHS, katanya suami saya jatuh dari jembatan,” ujar Intan dengan nada pilu saat ditemui di rumah duka, Minggu, 8 Juni 2025. Awalnya, Intan tidak percaya dan berharap itu hanya hoaks, hingga teman Nugraha memastikan bahwa suaminya memang menjadi korban kecelakaan tersebut.