TERASJABAR.ID – Tim SAR berhasil mengevakuasi 2 remaja yang dilaporkan terjatuh dari Puncak Mega Gunung Puntang Desa Pasirmulya, Kecamatan Banjaran Kabupaten Bandung, Minggu (27/7/2025).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sekitar pukul 13.55 WIB Kantor SAR Bandung menerima laporan awal adanya 2 orang terjatuh dari Puncak Mega Gunung Puntang .
Kantor SAR Bandung langsung berkoordinasi dengan pelapor atas nama Deri (34) bahwa info tersebut Valid.
Menerima laporan tersebut, Kepala Kantor SAR Bandung selanjutnya memerintahkan Tim Rescue Kantor SAR Bandung untuk menuju ke lokasi kejadian.
Kejadian bermula saat korban atas nama Reksa (15) dan Fahri (15) bersama teman-temannya melaksanakan pendakian ke Gunung Puntang, Minggu (27/7/2025).
Namun, pada pukul 13.00 WIB saat tiba di puncak Mega, korban atas nama Reksa dan Fahri terjatuh ke jurang.
Saat itu, Fahri berhasil dievakuasi dengan kondisi selamat namun tidak sadarkan diri. Sedangkan korban atas nama Reksa belum bisa dievakuasi karena kendala visibilitas akibat kabut yang tebal. Hingga saat itu korban belum dievakuasi.
Menurut Pelaksana Harian Kepala Seksi Operasi dan Siaga, Mamang Fatmono, S.Sos, pada pukul 15.38 WIB Tim SAR Gabungan mendapatkan informasi bahwa Survivor atas nama Reksa sudah berhasil ditemukan dan menuju POS 2 Gunung Puntang.
Selanjutnya Tim SAR Gabungan membantu pendampingan evakuasi survivor untuk turun ke Sekretariat PGPI, survivor ditemukan dalam kondisi korban sadar, mengalami Cidera kepala ringan, dislokasi bahu kanan dan luka ringan di kaki.
Survivor dievakuasi dengan dituntun berjalan ke bawah, selanjutnya survivor dibawa ke RS Sartika Asih Bandung untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
“Dilaksanakan debriefing operasi SAR, dengan telah ditemukannya semua survivor dalam keadaan selamat maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup,” ungkap Mamang.
Seluruh unsur SAR, kata Mamang kembali kesatuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih.
Adapun Unsur SAR yang terlibat antara lain, Basarnas Kantor SAR Bandung, Polresta Bandung, Polsek Banjaran, Damkar Kab. Bandung, PGPI, Sadawana, Rimbawan, Wanadri, PMI, YKPA, dan masyarakat.***