terasjabar.id
Rabu, 10 Desember 2025
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Indeks
No Result
View All Result
terasjabar.id
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Indeks
Rabu, 10 Desember 2025
No Result
View All Result
terasjabar.id
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Memperingati Hari Santri Nasional: Pesantren Pejuang Agama, Pengusir Penjajah, Penjaga Negara, dan Pegiat Kesejahteraan Umat 

Herman by Herman
21 Okt 2025 09:40
in Berita Utama, Opini
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Memperingati Hari Santri Nasional: Pesantren Pejuang Agama, Pengusir Penjajah, Penjaga Negara, dan Pegiat Kesejahteraan Umat 

Oleh: A. Effendy Choirie Ketua Umum DNIKS, Anggota DPR RI FPKB 1999–2013 

ADVERTISEMENT

Pendahuluan 

Setiap tanggal 22 Oktober, bangsa Indonesia memperingati Hari Santri Nasional, untuk mengenang jasa besar para ulama dan santri dalam merebut serta mempertahankan kemerdekaan. Momentum ini bukan sekadar seremoni, tetapi peringatan akan kontribusi nyata pesantren sebagai pejuang agama, pengusir penjajah, penjaga negara, dan kini menjadi pegiat kesejahteraan umat.

Pesantren bukan hanya lembaga pendidikan keagamaan, melainkan juga pusat pergerakan sosial, politik, dan ekonomi yang berakar kuat dalam sejarah bangsa.

1. Pesantren sebagai Pejuang Agama Pesantren berdiri atas semangat dakwah dan pendidikan Islam. Para ulama seperti KH Hasyim Asy’ari, KH Ahmad Dahlan, KH Idris Jamsaren, KH Mahfudz Termas, dan KH Khalil Bangkalan mendirikan pesantren untuk menjaga kemurnian akidah umat. Pesantren melahirkan ulama pejuang yang tidak hanya mengajar di ruang kelas, tetapi terjun ke masyarakat, menjadi pemimpin moral dalam melawan kebodohan dan ketidakadilan sosial.

RELATED POSTS

Kepahlawanan dan Kemerdekaan Untuk Kesejahteraan Semua Rakyat 

Menkeu Purbaya, Reformasi Fiskal dan Mental Aparat untuk Kesejahteraan Sosial

Menyambut KTT APEC di Korea Selatan APEC, Indonesia, dan Kesejahteraan Sosial 

Menkeu Purbaya, Reformasi Mental Pejabat, Penyelamatan Uang Negara, dan Kesejahteraan Rakyat

Peringatan Hari Santri 2025, Santri Diharapkan Jadi Kekuatan Bangsa Berperadaban

2. Pesantren sebagai Pengusir Penjajah Pada 22 Oktober 1945, KH Hasyim Asy’ari dan para ulama Nahdlatul Ulama mengeluarkan Resolusi Jihad yang menyerukan kewajiban mempertahankan kemerdekaan. Fatwa itu menegaskan bahwa membela tanah air dari penjajah adalah fardhu ‘ain bagi setiap Muslim Indonesia. Seruan ini memicu Perang 10 November di Surabaya. Ribuan santri dari pesantren Lirboyo, Tebuireng, dan Tremas membentuk Laskar Hizbullah dan Sabilillah, berjuang dengan semangat jihad kebangsaan.

3. Pesantren sebagai Penjaga Negara Pasca kemerdekaan, pesantren menjadi penjaga keutuhan bangsa. Ulama pesantren meneguhkan Pancasila sebagai dasar negara yang selaras dengan nilai-nilai Islam. Mereka mengajarkan moderasi beragama (wasathiyyah), menolak ekstremisme dan liberalisme, serta menjadi peneguh moralitas bangsa di tengah polarisasi politik dan sosial.

Page 1 of 2
12Next
Tags: Effendi choiriHari santrisantri
ShareTweetSend

Related Posts

Kepahlawanan dan Kemerdekaan Untuk Kesejahteraan Semua Rakyat 
Berita Utama

Kepahlawanan dan Kemerdekaan Untuk Kesejahteraan Semua Rakyat 

4 Nov 2025 12:32
Menkeu Purbaya, Reformasi Fiskal dan Mental Aparat untuk Kesejahteraan Sosial
Berita Utama

Menkeu Purbaya, Reformasi Fiskal dan Mental Aparat untuk Kesejahteraan Sosial

3 Nov 2025 04:01
Menyambut KTT APEC di Korea Selatan APEC, Indonesia, dan Kesejahteraan Sosial 
Berita Utama

Menyambut KTT APEC di Korea Selatan APEC, Indonesia, dan Kesejahteraan Sosial 

1 Nov 2025 01:59
Menkeu Purbaya, Reformasi Mental Pejabat, Penyelamatan Uang Negara, dan Kesejahteraan Rakyat
Berita Utama

Menkeu Purbaya, Reformasi Mental Pejabat, Penyelamatan Uang Negara, dan Kesejahteraan Rakyat

24 Okt 2025 20:41
News

Peringatan Hari Santri 2025, Santri Diharapkan Jadi Kekuatan Bangsa Berperadaban

23 Okt 2025 19:40
Hari Santri 2025: Pesantren Apresiasi Perhatian dan Dukungan Pemkot Bandung
Bandung Raya

Hari Santri 2025: Pesantren Apresiasi Perhatian dan Dukungan Pemkot Bandung

22 Okt 2025 19:46
Next Post
Inter Milan Kembali Percaya Diri, Sommer: Kami Siap Berjuang untuk Gelar

Inter Milan Kembali Percaya Diri, Sommer: Kami Siap Berjuang untuk Gelar

Dulu-Dicibir-Kini-Diakui-Dunia-Program-Makan-Bergizi-Gratis-Prabowo-Sukses-99,99%

Dulu Dicibir, Kini Diakui Dunia: Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Sukses 99,99%

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Remaja 14 Tahun  Berkubutuhan Khusus Hanyut di Citarum Katapang

Remaja 14 Tahun Berkubutuhan Khusus Hanyut di Citarum Katapang

8 Des 2025 14:46
Kajati Jabar Tunjuk Jaksa untuk Dalami Kasus PJU yang Seret Orang Dekat Gubernur Jabar

Kajati Jabar Tunjuk Jaksa untuk Dalami Kasus PJU yang Seret Orang Dekat Gubernur Jabar

3 Des 2025 20:32
Gila Tenan, Tiang PJU Rp13 Juta Dijual ke Negara Rp32 Juta, APAK Ungkap Sosok AFR dan US

Gila Tenan, Tiang PJU Rp13 Juta Dijual ke Negara Rp32 Juta, APAK Ungkap Sosok AFR dan US

4 Des 2025 07:16
Demo di KPK, Aktivis Anti Korupsi Desak KPK Segera Periksa Gubernur Jabar

Demo di KPK, Aktivis Anti Korupsi Desak KPK Segera Periksa Gubernur Jabar

10 Des 2025 03:24
Menkomdigi: Pemerintah Targetkan 2.500 Desa Terhubung Internet Tahun 2026

Menkomdigi: Pemerintah Targetkan 2.500 Desa Terhubung Internet Tahun 2026

0
Guardiola Yakin Alonso Mampu Lewati Krisis Real Madrid

Guardiola Yakin Alonso Mampu Lewati Krisis Real Madrid

0
Harbolnas 2025 Prioritaskan Produk UMKM Lokal, Targetkan Transaksi Rp35 Triliun

Harbolnas 2025 Prioritaskan Produk UMKM Lokal, Targetkan Transaksi Rp35 Triliun

0
Mensos Pastikan Donasi Publik untuk Bencana Sumatera Tidak Dibatasi, Izin Bisa Diurus Belakangan

Mensos Pastikan Donasi Publik untuk Bencana Sumatera Tidak Dibatasi, Izin Bisa Diurus Belakangan

0
Menkomdigi: Pemerintah Targetkan 2.500 Desa Terhubung Internet Tahun 2026

Menkomdigi: Pemerintah Targetkan 2.500 Desa Terhubung Internet Tahun 2026

10 Des 2025 16:29
Guardiola Yakin Alonso Mampu Lewati Krisis Real Madrid

Guardiola Yakin Alonso Mampu Lewati Krisis Real Madrid

10 Des 2025 16:21
Harbolnas 2025 Prioritaskan Produk UMKM Lokal, Targetkan Transaksi Rp35 Triliun

Harbolnas 2025 Prioritaskan Produk UMKM Lokal, Targetkan Transaksi Rp35 Triliun

10 Des 2025 16:16
Mensos Pastikan Donasi Publik untuk Bencana Sumatera Tidak Dibatasi, Izin Bisa Diurus Belakangan

Mensos Pastikan Donasi Publik untuk Bencana Sumatera Tidak Dibatasi, Izin Bisa Diurus Belakangan

10 Des 2025 15:57

Recent News

Menkomdigi: Pemerintah Targetkan 2.500 Desa Terhubung Internet Tahun 2026

Menkomdigi: Pemerintah Targetkan 2.500 Desa Terhubung Internet Tahun 2026

10 Des 2025 16:29
Guardiola Yakin Alonso Mampu Lewati Krisis Real Madrid

Guardiola Yakin Alonso Mampu Lewati Krisis Real Madrid

10 Des 2025 16:21
Harbolnas 2025 Prioritaskan Produk UMKM Lokal, Targetkan Transaksi Rp35 Triliun

Harbolnas 2025 Prioritaskan Produk UMKM Lokal, Targetkan Transaksi Rp35 Triliun

10 Des 2025 16:16
Mensos Pastikan Donasi Publik untuk Bencana Sumatera Tidak Dibatasi, Izin Bisa Diurus Belakangan

Mensos Pastikan Donasi Publik untuk Bencana Sumatera Tidak Dibatasi, Izin Bisa Diurus Belakangan

10 Des 2025 15:57
  • About
  • Redaksi
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Sertifikat JMSI
Hubungi Kami : [email protected]

© 2025 Teras Jabar - dari Jawa Barat untuk Indonesia. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Opini
  • Indeks Berita

© 2025 Teras Jabar - dari Jawa Barat untuk Indonesia. All Rights Reserved.