TERASJABAR.ID – Pelatih Tottenham Hotspur, Thomas Frank, meluapkan kekecewaannya setelah timnya menelan kekalahan telak dari Nottingham Forest.
Ia menegaskan bahwa Spurs membutuhkan waktu untuk memperbaiki berbagai persoalan yang ada di dalam klub.
Tottenham dipermalukan 0-3 oleh Forest dalam laga di City Ground pada Minggu.
Kekalahan itu membuat Spurs terdampar di peringkat ke-11 klasemen Liga Primer dengan koleksi 22 poin, hanya unggul empat angka dari Forest yang berada di posisi ke-16.
Tekanan pun meningkat terhadap Frank, yang musim ini mendapat sorotan tajam akibat performa tim yang dianggap tidak konsisten meski sempat mengawali kompetisi dengan cukup meyakinkan.
Pelatih berusia 52 tahun tersebut mengaku sangat marah dengan penampilan anak asuhnya, namun tetap menegaskan bahwa perubahan tidak bisa terjadi secara instan.
Frank menilai inkonsistensi telah lama menjadi masalah Tottenham dan menekankan pentingnya kesabaran.
Ia menegaskan bahwa tanpa diberi waktu, mustahil sebuah tim dapat berkembang secara signifikan.
Harapan sempat membumbung tinggi setelah Ange Postecoglou dilepas meski mempersembahkan gelar Liga Europa, namun kini muncul kekhawatiran bahwa Spurs justru jalan di tempat.
Secara statistik, perolehan poin Tottenham setelah 16 laga hanya sedikit lebih baik dibanding musim lalu, sementara produktivitas gol menurun dan jumlah kebobolan meningkat tajam.
Kondisi tersebut diperparah oleh cedera pemain kunci seperti Dejan Kulusevski dan James Maddison.
Lemahnya kreativitas lini tengah terlihat jelas, termasuk saat Spurs hanya mencatat satu tembakan tepat sasaran melawan Forest.
Frank diyakini perlu membenahi sektor gelandang, terutama dengan mendatangkan pemain yang lebih piawai mengalirkan bola pada bursa transfer Januari mendatang.- ***















