TERASJABAR.ID – Anggota Komisi V DPR RI, Teguh Iswari Suwardi, menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor dalam menjaga keselamatan masyarakat selama arus Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Dalam kunjungannya ke Makassar bersama tim, Teguh meninjau kesiapan pemerintah dan mitra kerja dalam mengantisipasi berbagai potensi risiko perjalanan.
Ia menilai langkah-langkah antisipatif yang dilakukan sudah cukup positif. Seluruh pihak berupaya maksimal untuk mencegah insiden, dan menargetkan tercapainya zero accident atau minimal menekan risiko seminimal mungkin.
Politisi Partai NasDem ini mengapresiasi sejumlah kebijakan pro-masyarakat, seperti pemberian diskon tiket transportasi dan tarif tol, yang diharapkan dapat menunjang kelancaran serta kenyamanan perjalanan selama libur panjang.
Meski demikian, Teguh menekankan bahwa keselamatan sangat bergantung pada koordinasi yang solid antarinstansi, mulai dari BMKG, Basarnas, Kementerian PUPR, sektor perhubungan, hingga kepolisian.
BACA JUGA: Menhub Kunjungi Sejumlah Simpul Transportasi, Pastikan Kesiapan Hadapi Masa Libur Nataru
Ia menekankan pentingnya pengecekan teknis, termasuk sistem pengereman, serta kesiapsiagaan SAR dan kondisi infrastruktur sebagai langkah krusial.
Teguh juga menyoroti masalah klasik, seperti kelebihan muatan pada kendaraan dan kapal.
Ia mencontohkan temuan kapal besar di Papua yang mengalami overload, yang menurutnya harus menjadi pelajaran agar tidak terulang.
Selain itu, kondisi jalan yang belum sepenuhnya diperbaiki di beberapa wilayah juga menjadi perhatian.
Oleh karena itu, Teguh mendorong agar pembelajaran dari pengalaman Nataru tahun-tahun sebelumnya benar-benar diterapkan agar perjalanan masyarakat lebih aman dan nyaman pada musim liburan kali ini.-***
















