TERASJABAR.ID – Handphone adalah perangkat elektronik yang bekerja dengan memanfaatkan gelombang radio.
Gelombang ini memancarkan radiasi ke berbagai arah, termasuk ke tubuh penggunanya.
Namun, radiasi dari handphone berbeda dengan radiasi ionisasi seperti sinar-X atau CT scan yang diketahui berbahaya jika sering terpapar.
Efek negatif radiasi handphone masih menjadi perdebatan dan membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Beberapa dampak yang sering dikaitkan meliputi:
Kesuburan Pria – Menyimpan handphone di saku celana dapat diduga memengaruhi kualitas sperma, meski bukti ilmiahnya belum kuat.
Kehamilan dan Janin – Paparan handphone pada ibu hamil dikaitkan dengan risiko kelahiran prematur, namun faktor lain juga berperan. Disarankan ibu hamil menggunakan handsfree dan menjauhkan handphone dari perut.
Risiko Kanker – Hubungan antara radiasi handphone dan kanker belum terbukti secara ilmiah, sehingga penelitian lebih mendalam diperlukan.
Dampak pada Anak-anak – Anak lebih rentan karena sistem saraf yang belum matang. Radiasi bisa memengaruhi jaringan otak dan metabolisme sel saraf.
Paparan cahaya biru juga bisa menyebabkan mata kering dan meningkatkan risiko rabun jauh.
Tips Mengurangi Paparan Radiasi:
Gunakan handphone hanya saat diperlukan.
Manfaatkan handsfree atau speaker saat menelepon.
Jauhkan handphone dari tubuh saat tidak digunakan.
Pastikan sinyal kuat agar radiasi berkurang.
Lebih baik kirim pesan singkat daripada menelpon.
Batasi durasi anak menggunakan handphone.
Walaupun dampak radiasi handphone belum terbukti sepenuhnya, pencegahan tetap disarankan untuk menjaga kesehatan.
Jika muncul gejala seperti sakit kepala, mual, atau pusing, segera konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.-***











