KDM menyebut kawasan simpang susun Cileunyi kini kumuh bukan tanpa sebab dan mengaku melihat kondisinya dengan mata sendiri.
“Saat saya lewat ke kawasan tersebut, kiri kanan jalan warung tak beratutan. Begitu pula sampah menumpuk dan lahan jadi tempat ngetem kendaraan (terminal liar),” tutur KDM.
Jadi, kata Dedi semua harus diingatkan melihat kondisi kolong tol Cisumdawu kumuhnya luar biasa. “Mari ramai-ramai benahi,” tuturnya.
“Saya pun ngingetin para birokrat di Pemprov Jabar jangan bicara pekerjaan, jangan ngomong kewenangan. Ini wilayah Jabar, yuk kita benahi ramai-ramai,” tansadnya.
KDM pun mengatakan, para birokrat harus jadi regulator. Artinya, kata dia, harus bergerak tidak diam.
“Jika regulator bergerak tapi yang digerakannya macet, ya kita (regulator) harus punya inisiatif untuk menyelesaikan,” kata KDM.***