TERASJABAR.ID – Aura Cinta, gadis asal Cikarang, Bekasi, yang viral usai berdebat dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, kini tengah menjadi sorotan publik.
Debat sengit pada 27 April 2025 terkait kebijakan penghapusan wisuda sekolah dan penggusuran rumahnya di bantaran kali Cikarang membuat Aura mendapat banyak hujatan dari warganet.
Hingga Sabtu, 3 Mei 2025, kondisi mental Aura dikabarkan terdampak serius, sementara ayahnya, Agus, menangis mengungkapkan ketidakikhlasannya atas peristiwa yang menimpa putrinya.
Aura Cinta, yang bernama asli Egalita Aurelia Devi Artamevia, awalnya dikenal sebagai remaja berani yang vokal menyuarakan pendapatnya.
Dalam video yang telah ditonton lebih dari 10 juta kali di TikTok, Aura memprotes kebijakan Dedi Mulyadi, termasuk larangan wisuda sekolah dan penggusuran rumahnya tanpa musyawarah. “Katanya untuk rakyat, tapi kenapa rakyat disingkirkan? Kami cuma minta dihargai sebagai manusia,” ujar Aura dalam unggahannya.
Namun, alih-alih mendapat dukungan luas, ia justru menjadi bulan-bulanan warganet. Banyak yang menghujatnya karena dianggap tidak konsisten—menuntut keadilan sosial sambil menggunakan ponsel mahal dan memiliki jejak digital sebagai aktris dan model iklan.
Hujatan itu berdampak besar pada kondisi mental Aura. Menurut penuturan keluarga, Aura menjadi lebih pendiam dan sering terlihat murung sejak videonya viral.
Sang ibu, Wahyu, mengungkapkan bahwa putrinya merasa tertekan dengan komentar negatif yang terus membanjiri media sosialnya. “Dia bilang, ‘Mah, kenapa aku dihujat begini? Aku cuma mau menyuarakan keadilan,’” kata Wahyu dengan nada sedih.