terasjabar.id
Rabu, 12 November 2025
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Indeks
No Result
View All Result
terasjabar.id
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Indeks
Rabu, 12 November 2025
No Result
View All Result
terasjabar.id
No Result
View All Result
Home Opini

Bandung 215 Tahun: Dari Follower menjadi Kolaborator 

Herman by Herman
25 Sep 2025 12:19
in Opini, Berita Utama
Reading Time: 6 mins read
A A
0
Bandung 215 Tahun: Dari Follower menjadi Kolaborator 

Ambil contoh soal sampah. Bandung menghasilkan sekitar 1.500 ton sampah per hari. Namun, data menunjukkan hanya sekitar 1.266 ton yang bisa terangkut ke TPA Sarimukti; sisanya, sekitar 230 ton per hari, menumpuk di TPS atau bahkan terbengkalai di jalanan. Dari jumlah tersebut, hampir 44,5% adalah sampah organik—sisa makanan dan bahan dapur yang sebenarnya bisa diolah.( sumber Pikiran rakyat 2024 ).

ADVERTISEMENT

Kebijakan pemerintah seperti program Kang Pisman (Kurangi, Pisahkan, Manfaatkan) bisa kita ibaratkan sebagai posting. Namun, apa gunanya postingan itu jika warga hanya menekan tombol like dalam bentuk tepuk tangan atau slogan, tetapi tetap membuang sampah sembarangan? Inilah PR besar: bagaimana mengubah posting menjadi engagement nyata.

Engagement: Dari Tontonan Menjadi Aksi
Di dunia digital, engagement adalah interaksi. Ia bukan sekadar jumlah pengikut, tetapi seberapa banyak orang berkomentar, berdiskusi, bahkan melakukan tindakan setelah melihat konten. Jika konsep ini diterapkan pada kota, maka keberhasilan pemerintah tidak diukur dari banyaknya program diumumkan, tetapi sejauh mana masyarakat benar-benar terlibat.

Ambil isu kemiskinan. Secara provinsi, Jawa Barat mencatat penurunan jumlah penduduk miskin dari 3,85 juta jiwa (Maret 2024) menjadi 3,67 juta jiwa (September 2024)—turun sekitar 0,38%. Namun di Kota Bandung, masalah yang mencuat justru soal data kemiskinan yang semrawut. Ada DTKS, ada P3KE, ada Regsosek—basis data yang berbeda-beda sehingga mempersulit penyaluran bantuan. Jika data tidak rapi, bagaimana warga bisa percaya dan ikut terlibat? ( sumber : Badan Pusat statistik 2024 ).

Kemudian literasi sosial. Bandung dikenal sebagai kota pelajar, tetapi masih banyak kawasan di mana minat baca rendah. Program seperti Duta Baca Kota Bandung memang ada, bahkan mahasiswa meluncurkan gerakan “Liter-Aksi BaTuP”. Namun, tanpa engagement warga—misalnya, keluarga meluangkan waktu membaca bersama anak, RT/RW mengadakan pojok baca—semua itu hanya jadi slogan tanpa daya. ( sumber : ayobandung.com 2024 ).

Engagement inilah yang membedakan komunikasi sejati lebih dari sekadar PR pemerintah. Jika komunikasi hanya pencitraan, kota akan ramai dengan baliho dan iklan layanan masyarakat. Tetapi bila komunikasi publik menjadi ajakan kolaboratif, masyarakat merasa dilibatkan, bahkan menjadi bagian dari solusi.

RELATED POSTS

BONDING

“Saat Ayah Pulang kepada Makna”

HOMO DIGITALIS

Ketika Rumah Tak Lagi Menjadi Surga “( Paradok : Baiti Jannati )

“Ketika Aib Jadi Konten” :(Anomali Moral di Era Digital)

Page 2 of 4
Prev1234Next
Tags: Hut kota bandungkolaborasiSubchan Daragana
ShareTweetSend

Related Posts

BONDING
Berita Utama

BONDING

8 Nov 2025 13:55
“Saat Ayah Pulang kepada Makna”
Berita Utama

“Saat Ayah Pulang kepada Makna”

7 Nov 2025 07:17
HOMO DIGITALIS
Berita Utama

HOMO DIGITALIS

6 Nov 2025 08:35
Ketika Rumah Tak Lagi Menjadi Surga “( Paradok : Baiti Jannati )
Berita Utama

Ketika Rumah Tak Lagi Menjadi Surga “( Paradok : Baiti Jannati )

2 Nov 2025 08:44
“Ketika Aib Jadi Konten” :(Anomali Moral di Era Digital)
Berita Utama

“Ketika Aib Jadi Konten” :(Anomali Moral di Era Digital)

30 Okt 2025 07:25
“Sumpah Pemuda di Era Ilusi Digital”
Berita Utama

“Sumpah Pemuda di Era Ilusi Digital”

28 Okt 2025 10:43
Next Post
Poco Konfirmasi Ponsel Flagship Generasi Baru, Gunakan Snapdragon 8 Elite Gen 5

Poco Konfirmasi Ponsel Flagship Generasi Baru, Gunakan Snapdragon 8 Elite Gen 5

UMKM Kreatif Terhimpit Barang Impor, Komisi VII DPR Janji Rumuskan Kebijakan Perlindungan

UMKM Kreatif Terhimpit Barang Impor, Komisi VII DPR Janji Rumuskan Kebijakan Perlindungan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Waahhhh Kasus Video Syur 4 Menit 28 Detik, Polda Jabar Tetapkan Lisa Mariana Sebagai Tersangka

Waahhhh Kasus Video Syur 4 Menit 28 Detik, Polda Jabar Tetapkan Lisa Mariana Sebagai Tersangka

10 Nov 2025 16:54
Dapur SPPG di Cileunyi Layani 52 Ribu Lebih KPM, Camat Cileunyi Pastikan Distribusi Makan Bergizi Gratis Sesuai Standar Gizi Nasional

Dapur SPPG di Cileunyi Layani 52 Ribu Lebih KPM, Camat Cileunyi Pastikan Distribusi Makan Bergizi Gratis Sesuai Standar Gizi Nasional

10 Nov 2025 19:33
“Pasesedek” dan “Heurin”, Kantor Desa Cinunuk Berdempetan dengan Puskesmas dan 3 SD Negeri

“Pasesedek” dan “Heurin”, Kantor Desa Cinunuk Berdempetan dengan Puskesmas dan 3 SD Negeri

8 Nov 2025 15:03
“Saat Ayah Pulang kepada Makna”

“Saat Ayah Pulang kepada Makna”

7 Nov 2025 07:17
Musim Libur Sekolah, Kemenpar Tetap Tekankan Faktor Keselamatan dan Keamanan

3 Tren Global Jadi Peluang Sektor Pariwisata Indonesia di Masa Depan, Menpar Ungkapkan Hal Ini

0
Diguyur Hujan Deras, 5 Titik TPT di Kuningan Tergusur  Longsor

Diguyur Hujan Deras, 5 Titik TPT di Kuningan Tergusur Longsor

0
Manfaatkan Dana Desa, Cilame Berhasil Bangun Desa Tematik Ikan Nila di KBB

Manfaatkan Dana Desa, Cilame Berhasil Bangun Desa Tematik Ikan Nila di KBB

0
Menkeu Purbaya Paparkan Filosofi ‘Sumitronomics’, Ini Penjelasannya

Menkeu Purbaya Paparkan Filosofi ‘Sumitronomics’, Ini Penjelasannya

0
Musim Libur Sekolah, Kemenpar Tetap Tekankan Faktor Keselamatan dan Keamanan

3 Tren Global Jadi Peluang Sektor Pariwisata Indonesia di Masa Depan, Menpar Ungkapkan Hal Ini

12 Nov 2025 11:26
Diguyur Hujan Deras, 5 Titik TPT di Kuningan Tergusur  Longsor

Diguyur Hujan Deras, 5 Titik TPT di Kuningan Tergusur Longsor

12 Nov 2025 09:55
Manfaatkan Dana Desa, Cilame Berhasil Bangun Desa Tematik Ikan Nila di KBB

Manfaatkan Dana Desa, Cilame Berhasil Bangun Desa Tematik Ikan Nila di KBB

12 Nov 2025 09:49
Menkeu Purbaya Paparkan Filosofi ‘Sumitronomics’, Ini Penjelasannya

Menkeu Purbaya Paparkan Filosofi ‘Sumitronomics’, Ini Penjelasannya

12 Nov 2025 09:27

Recent News

Musim Libur Sekolah, Kemenpar Tetap Tekankan Faktor Keselamatan dan Keamanan

3 Tren Global Jadi Peluang Sektor Pariwisata Indonesia di Masa Depan, Menpar Ungkapkan Hal Ini

12 Nov 2025 11:26
Diguyur Hujan Deras, 5 Titik TPT di Kuningan Tergusur  Longsor

Diguyur Hujan Deras, 5 Titik TPT di Kuningan Tergusur Longsor

12 Nov 2025 09:55
Manfaatkan Dana Desa, Cilame Berhasil Bangun Desa Tematik Ikan Nila di KBB

Manfaatkan Dana Desa, Cilame Berhasil Bangun Desa Tematik Ikan Nila di KBB

12 Nov 2025 09:49
Menkeu Purbaya Paparkan Filosofi ‘Sumitronomics’, Ini Penjelasannya

Menkeu Purbaya Paparkan Filosofi ‘Sumitronomics’, Ini Penjelasannya

12 Nov 2025 09:27
  • About
  • Redaksi
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Sertifikat JMSI
Hubungi Kami : [email protected]

© 2025 Teras Jabar - dari Jawa Barat untuk Indonesia. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Opini
  • Indeks Berita

© 2025 Teras Jabar - dari Jawa Barat untuk Indonesia. All Rights Reserved.