TERASJABAR.ID – Jika malam hari menuju stasiun kereta cepat Whoosh Tegalluar dari Cimekar atau sebaliknya, pengendara diminta berhati-hati. Pasalnya, meski jalan kini sudah mulus dicor, ditinggikan dan diperlebar, jalurnnya sangat membayakan bagi keselamatan para pengemudi.
Bagaimana tidak, di ruas jalan tersebut jika malam hari benar-benar gelap gulita karena tak ada lampu penerangan jalan umum (PJU). Selain itu, di sepanjang ruas jalan tak ada bahu jalan, sehingga ada gap sekitar 30-40 CM yang membuat pengendara bisa terperosok bila berjalan terlalu ke kiri.
Konstruksi jalan yang ditinggikan itu, jika malam hari jadi “ranjau”. Apalagi di ruas jalan tersebut tak ada lampu PJU. Faktanya, banyak mobil dan motor jika malam banyak yang terjerembab atau terjatuh dari bibir jalan ke badan jalan saat kendaraan berpapasan.
Berdasarkan pantauan, Rabu (24/12/2025) malam, begitu keluar Stasiun Whoosh, selepas jembatan stasiun menuju Stasiun Cimekar benar-benar gelap gulita. Tepat di Kampung Babakan Cimekar 1 unit mobil Toyota Avanza warna putih menuju arah Stasiun Cimekar ban depan arah kiri terjerembab ke kontruksi jalan (bibir jalan) yang ditinggikan dan dibiarkan menganga. Mobil tersebut terjerembab saat berpasasan dengan mobil dari arah berlawanan.
“Kecelakaan ini sering terjadi. Penyebabnya, selain jalan gelap, pengecoran yang ditinggikan tak ada badan jalan. Seharusnya badan jalan sekitar bibir jalan “disaeur” atau ada pengamanan,” kata Wawan (56), warga setempat, Kamis (25/12/2025).
Sementara itu, Kades Cibiru Hilir, Dadang Silahudin ketika dikonfirmasi membenarkan kerap menerima kabar kendaraan sering mengalami kecelakaan di jalan yang baru dicor tersebut, terutama malam hari “Penyebabnya, kontruksi jalan hanya ditinggikan. Seharusnya “disaeur” untuk badan jalan, sekaligus untuk pengamanan. Kalau ini dibiarkan sangat rawan jika kendaraan berpapasan apalagi malam hari,” ujar Dadang.
Terkait jalan yang baru dicor yang kini gelap gulita, kata Dadang, panjangnya sekitar 1,5 km. Namun, jalan di depan Stasiun Cimekar, masih rusak parah.*












