OLEH: TAUFIK ABRIANSYAH (Wartawan Senior)
Gowes PWI dari ke Papua memasuki hari ke-12. Hari ini ada tiga episode berbeda mewarnai perjalanan touring saya dari Cipageran (Kabupaten Bandung Barat) ke Merauke (Papua Selatan). Pertama, menjadi peserta gelaran Kadung Tresno Federal. Kedua, kunjungan ke Desa Wunut. Ketiga, menginap di Masjid Al Falah Sragen.
Kadung Tresno Federal (KTF). Ini kali ketiga saya jadi peserta KTF. Sebelumnya saya ikut KTF di Pantai Dewaruci (Purworejo) dan KTF di Kledung (Temanggung). KTF terakhir di Pekalongan saya berhalangan hadir karena baru pulang dari gowes KM 0 Sabang.
Dibanding KTF sebelumnya, teman federal saya kini sudah makin banyak. Apalagi kini
nama saya tengah berkibar lantaran hendak melanjutkan perjalanan hingga ke Merauke Papua.
Banyak yang penasaran bagaimana cara mengatur ritme perjalanan panjang ini. Dari segi waktu, tenaga, dan biaya. Sebisa mungkin saya berusaha menjelaskan.
Seperti even-even federal lainnya, ajang KTF ini menjadi semacam tempat silaturahmi sesama penggemar federal. Pesertanya ribuan. Datang dari berbagai daerah. Yang paling jauh saya lihat ada Oom Misdi dari Felaut (Federal Lampung Utara), ada juga Om Daeng Slamet dari Ferbals (Federal Bandar Lampung dan Sekitarnya).
KTF Klaten iini berlangsung di tempat wisata Umbul Brondong. Resminya panitia menyewa lapangan di samping wana wisata air tersebut. Di situ ada panggung besar dan ratusan tenda didirikan.