TERASJABAR.ID – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Djamari Chaniago menyampaikan rencananya untuk menemui Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, yang sebelumnya menjabat sebagai Menko Polkam ad interim, pada Kamis (18/9/2025).
Ia menegaskan bahwa tidak ada agenda serah terima jabatan (Sertijab) yang resmi dijadwalkan.
“Tidak ada Sertijab. Kami bisa bertemu kapan saja, dengan Pak Sjafrie bahkan cukup lewat telepon. Kalau tidak memungkinkan, saya sendiri yang akan mendatangi beliau,” ujar Djamari Rabu (17/9/2025) malam.
Menurutnya, koordinasi dengan Kementerian Pertahanan tetap akan dilakukan sebagai bagian dari tugas awalnya.
Djamari menambahkan, komunikasi dengan kementerian dan lembaga lain di bawah koordinasi Kemenko Polkam juga segera digelar.
Pada hari pertamanya menjabat, purnawirawan jenderal TNI itu langsung memimpin rapat internal bersama para deputi dan pejabat terkait.
BACA JUGA: Cegah Masyarakat Terjerat Rentenir, DPR Dorong Kemudahan Pembiayaan UMKM
Ia menjelaskan bahwa pembahasan difokuskan pada isu-isu internal, sementara sebagian topik lain akan dilanjutkan pada hari berikutnya.
Djamari menegaskan, program kerja ke depan tidak akan keluar dari kebijakan yang sudah ada.
Ia memilih melanjutkan program lama dengan menekankan pentingnya penguatan koordinasi lintas kementerian dan lembaga.
“Saya tidak mungkin membuat program baru, karena program sudah ada. Tinggal melangkah ke depan,” jelasnya.
Diketahui, Presiden Prabowo Subianto melantik Djamari Chaniago sebagai Menko Polkam di Istana Negara pada Rabu (17/9/2025).
Ia menggantikan Budi Gunawan yang sebelumnya direshuffle, sementara posisi itu sempat dijalankan oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin sebagai Menko Polkam ad interim.
Pelantikan tersebut didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 96P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri serta Wakil Menteri Negara periode 2024-2029.-***