“Kalau karyawan kita, Alhamdulillah, kurang lebih ada empat karyawan, di mana kita bagi-bagi di sini. Ada yang memang untuk baristanya juga, ada yang mungkin untuk produk pizzanya juga, ada yang juga khusus untuk bikin makan-makanlah,” kata Kang Asep.
“Alhamdulillah, usaha ini memang dirintis sama tiga bersaudara. Ada kakak saya, ada adik saya, ada saya juga. Di 2015, belajar wirausaha, dari gerobak, bisa kita (buka) di kios, di ruko. Alhamdulillah, sampai sekarang masih bertahan,” ujar Kang Asep.
“Sekarang punya kios. Sempet hadir juga di beberapa tempat kuliner, seperti foodcourt di Cicurug, di Nagrak juga, di Cibadak, ada foodcourt gede. Sekarang, lebih balik lagi ke tempat asal gitu,” urai Kang Asep, yang berkat rintisan usahanya itu, layak disebut sebagai pelopor pusat jajan serba ada (pujasera) pertama di Cibadak dan Sukabumi.
“Ini pujasera Cibadak. 2016 sempet viral beberapa tahun. Ini memang salah satu pujasera yang memang tempat berkuliner, berwisata kuliner, pertama di Cibadak, Kabupaten (Sukabumi) juga mungkin ya pertama gitu,” tutur Kang Asep.
“Rame dari berbagai pelosok daerah pada datang ke sini. Wah, kalau ngeliat waktu zaman dulu, pokoknya keren, euforianya dapet. Karena kuliner-kuliner lainnya belum ada di Sukabumi, di Cibadak, waktu itu,” ungkap Kang Asep.
Dengan beragam kisah masa lalu yang indah itu, Kang Asep pun berharap, di tempat usaha kulinernya ini, pengunjung tak hanya bisa menikmati aneka minuman dan makanan enak, namun juga dapat bernostalia ke waktu penuh kenangan itu.
“Pizza & Kopi, atau Kopi & Pizza, dengan harapan buat temen-temen, atau orang-orang Cibadak, Sukabumi, bisa hadir di sini, bisa jajan di sini, lebih ke flashback atau ya mengenang memori zaman dulu, waktu pujasera masih euforianya keren,” ucap Kang Asep.***
Editor: van
