TERASJABAR.ID – Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Jenderal H. Amir Machmud, Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, pada Rabu (21/5/2025) sekitar pukul 07.15 WIB.
Insiden yang melibatkan tiga sepeda motor ini menyebabkan satu pengendara meninggal dunia di tempat kejadian dan satu lainnya mengalami luka ringan
Menurut laporan dari Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakkum) Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi, Ipda Yusup Gustiana, kecelakaan bermula dari sebuah sepeda motor Honda Revo dengan nomor polisi D 4795 HY yang melaju dari arah Cimahi menuju Padalarang dengan kecepatan sedang.
Namun, pengendara kehilangan kendali, menyebabkan tabrakan beruntun yang melibatkan dua sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi D 5073 UDY dan D 6121 UEY.
“Berdasarkan keterangan saksi di tempat, kejadian berawal dari pengendara sepeda motor Honda Revo datang dari arah Cimahi menuju ke arah Padalarang melaju dengan kecepatan sedang.
Saat tiba di tempat kejadian perkara, sepeda motor Honda Revo hilang kendali, kemudian pengendara terjatuh ke kanan menabrak sepeda motor Honda Beat yang datang dari arah berlawanan. Selanjutnya, sepeda motor Honda Revo tergelincir dan menabrak bagian belakang motor yang berada di depannya,” jelas Yusup saat dihubungi, Rabu (21/5/2025)
Akibat kecelakaan tersebut, pengendara Honda Revo, Soni Sonjaya (39), meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara itu, pengendara Honda Beat mengalami luka ringan dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Cibabat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. “Akibat dari kecelakaan lalu lintas tersebut, pengendara sepeda motor Honda Revo meninggal dunia di tempat kejadian, dan pengendara sepeda motor Honda Beat mengalami luka,” tambah Yusup
Kronologi dan Penanganan
Kecelakaan ini menambah daftar insiden lalu lintas di Jalan Jenderal H. Amir Machmud, yang dikenal sebagai jalur sibuk menghubungkan Cimahi dan Padalarang. Menurut Yusup, petugas kepolisian langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengamankan lokasi, mengevakuasi korban, dan mengumpulkan keterangan saksi. Proses identifikasi dan pendataan korban juga telah dilakukan, dengan koordinasi bersama RSUD Cibabat untuk penanganan korban luka dan pemulasaraan jenazah.
Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti hilangnya kendali pengendara Honda Revo, termasuk kemungkinan faktor seperti kondisi jalan, kelelahan pengendara, atau gangguan teknis pada kendaraan. “Kami masih dalami kronologi lengkap dan faktor penyebab kecelakaan ini,” ujar Yusup.