Tak Jauh dari lokasi Jagara Eco Park terdapat lokasi DT Eateri tempat nongkrong ABG atau remaja. Pada libur panjang ini pengunjungnya semakin meningkat. Fasilitas yang tersedia dijamin memuaskan pengunjung.
“Selain ada musik live dan menikmati jajanan kuliner, juga bisa menikmati sunset menjelang petang di tepian Waduk Darma,” ujar Owner Dian Tulip.
Menyusul Saung Karuhun Sakerta Timur, yang jaraknya berdekatan di jalur jalan desa Jagara, tak lepas dari perhatian wisatawan domestik. Disini selain melihat panorama indah dan kearifan lokal, para pengunjung bisa menikmati makanan/minuman tradisional khas Sunda terutama “Nasi Liwet”. Ada beberapa gazebo dan saung kesehan untuk melepas lelah.
Sementara itu, di sepanjang pinggir jalan Waduk Darma wilayah Desa Jagara dan Taman Desa, dipadati para PKL yang menjajakan beragam kudapan kuliner, diantaranya olahan tutut dan jajanan khas kampung.
Kepala Desa Jagara, Umar Hidayat mengatakan, kehadiran objek wisata baru, Jagara Eco Park ini membawa berkah bagi warga setempat. Setiap libur “week end” dipastikan diserbu wisatawan. Mereka datang umumnya menjelang sore hari dengan tujuan selain berburu kuliner juga ingin melihat terbenamnya matahari.***
Editor: van