Kemenangan Harga Mati untuk Timnas Indonesia
Setelah menelan kekalahan telak 1-5 dari Australia pada 20 Maret 2025, Timnas Indonesia berada di posisi sulit di klasemen Grup C. Hasil imbang 2-2 pada pertemuan pertama melawan Bahrain di Riffa, 10 Oktober 2024, yang diwarnai kontroversi keputusan wasit, masih membekas di hati para pemain dan suporter.
- Realme GT 8 Pro Siap Rilis, Tingkatkan Gaming dan Konektivitas
 - Angin Puting Beliung Terjang Ujungberung, Sejumlah Rumah Rusak, Billboard Ambruk dan Pohon Tumbang
 - BPS Klaim Warga Miskin di Kuningan Menurun, Program Pro Rakyat Jadi Penopang
 - Wisata Forest Hills Kertasari Kabupaten Bandung Terbakar, 1 Orang Penjaga Tewas
 - Barcelona Menang, Fort dan Peña Kenang Masa Lalu di Klub Catalan
 
Kini, dengan dukungan penuh dari suporter Tanah Air di SUGBK, Skuad Garuda wajib bangkit dan meraup tiga poin penuh.
Pertemuan sebelumnya di Bahrain meninggalkan luka bagi Garuda. Meski unggul 2-1 hingga menit-menit akhir, gol kontroversial Bahrain di injury time (menit 90+9) menyamakan skor menjadi 2-2.
Kali ini, di hadapan puluhan ribu suporter di SUGBK, Timnas Indonesia bertekad membalas dendam dan mengamankan poin penuh.
 








 
 





