TERASJABAR.ID – Pelatih kepala Borussia Dortmund, Niko Kovač, mengaku sangat menantikan momen kembalinya ke Deutsche Bank Park, markas Eintracht Frankfurt, saat tim asuhannya bersiap menghadapi tuan rumah pada putaran kedua DFB Pokal.
Laga ini disebut sebagai salah satu pertandingan terbesar di fase kompetisi tersebut.
Menariknya, Frankfurt adalah tempat Kovač memulai karier kepelatihannya di Jerman.
Bergabung pada Maret 2016, ia sukses membawa Die Adler mencapai final DFB Pokal dua musim berturut-turut, 2017 dan 2018.
Pada final pertama, ia kalah 2-1 dari Dortmund. Sementara pada tahun berikutnya, ia mempersembahkan trofi piala setelah menundukkan Bayern Munich 3-1, klub yang kemudian menjadi destinasi karier berikutnya.
BACA JUGA: Bayer Leverkusen dan Frankfurt Berebut Dapatkan Gelandang Muda Matias Siltanen
Menjelang laga ini, Kovač mengaku emosional bisa kembali ke klub lamanya.
“Saya pergi ke Frankfurt dengan perasaan luar biasa. Itu adalah tempat pertama saya melatih di Bundesliga. Saya bahkan anggota seumur hidup klub ini, jadi tentu saya senang bisa kembali. Tapi sekarang saya pelatih BVB, dan tugas saya adalah menang melawan cinta lama saya,” ujarnya, seperti ditulis Get German Football pada Selasa malam, 28 Oktober 2025.
Meski begitu, pelatih asal Kroasia itu sadar laga nanti tidak akan mudah.
Ia menilai Frankfurt memiliki daya serang tinggi, namun juga rentan di lini belakang.
“Untuk sampai ke final, kami harus siap mengalahkan siapa pun, di mana pun kami bermain,” katanya.
Kovač juga menegaskan keyakinannya pada skuad Dortmund meski beberapa pemain seperti Julien Duranville dan Emre Can masih cedera.
“Semua tim ingin ke Berlin, begitu juga kami. Kami harus tampil maksimal sejak menit pertama, bahkan jika pertandingan berlangsung hingga 120 menit,” pungkasnya.- ***














