Hal yang sama disampaikan oleh Wahyudin yang mengaku sudah pusing oleh persoalan sampah yang tak terselesaikan dalam Waktu berbulan bulan. Pernyataan yang sama juga diperkuat pedagang lain yakni A Supariadi yang menyebutkan bahwa harus ada solusi segera karena kalau dibiarkan akan semakin parah. “Usaha kami bisa bangkrut,” ujarnya.
Mereka berharap pemerintah baik pemkot kota Bandung maupun Pemprov Jabar turun tangan. “Kami berharap Pak Dedi Mulyadi turun ke lapangan, sambangi Pasar Caringin dan berdialog dengan pedagang,” katanya.
Pedagang di Pasar Andir juga mengeluhkan tumpukan sampah di mana mana. Persoalan sampah di pasar-pasar ini sudah menjadi masalah serius yang harus segera dicarikan solusinya. “Sejak pengangkutan sampah tersendat, kondisi pasar Andir menjadi tak sedap,” kata Beky, salah seorang pedagang.
Sejumlah pedagang sempat akan mendatangi kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung. Dalam usulannya, para pedagang terutama pedagang Caringin ingin menyampaikan agar Dinas Lingkungan Hidup mengajukan penambahan kuota pembuangan sampah di Sarimukti yang sekarang masih dibatasi. “Awalnya kita akan dating ke Dinas Lingkungan Hidup,” ujar salah seorang pedagang di Pasar Caringin.