“Seperti gelandangan pengemis yang meminta-minta dan tidur di trotoar, sangat mengganggu estetika dan kenyamanan kota,” tuturnya.
Kawasan wisata harus bersih, tertib, dan ramah wisatawan. Terlebih Trusmi ini sebagai wajah wisata Kota Cirebon.
Sumarni menegaskan, penyelesaian persoalan sosial ini tidak bisa dilakukan sepihak. Polresta Cirebon akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial, Satpol PP, dan Dinas Ketenagakerjaan untuk menindaklanjuti hasil operasi.
Termasuk memberikan pelatihan keterampilan, rehabilitasi, hingga penempatan kerja bagi warga yang terdampak.
“Kami ingin mereka memiliki masa depan yang lebih baik dengan pekerjaan yang layak,” ujarnya.
Sementara itu, Operasi serupa akan digelar secara rutin, khususnya di titik-titik strategis yang kerap menjadi pusat aktivitas publik.
Ia pun mengajak masyarakat berperan aktif dalam menjaga ketertiban kota dengan melaporkan aktivitas liar atau pelanggaran yang meresahkan.
“Tertib kota adalah tanggung jawab bersama. Kami siap menindaklanjuti laporan masyarakat dengan cepat,” tutupnya.***