Latpraops ini digelar sebagai langkah awal dalam rangka mengamankan turnamen sepak bola berskala nasional yaitu Piala Presiden 2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh para Pejabat Utama Polda Jabar, Kapolresta Bandung dan personel yang akan terlibat langsung dalam operasi pengamanan.
Hendra menegaskan, Piala Presiden merupakan turnamen dengan daya tarik luar biasa, yang melibatkan banyak pihak dan mengundang kedatangan massa dari berbagai daerah.
“Maka dari itu, pengamanan yang dilakukan tidak hanya harus solid, namun juga terkoordinasi, terlatih, dan profesional,” ungkapnya.
“Latpraops Garuda Lodaya-2025 bertujuan mempersiapkan strategi komprehensif serta meningkatkan kesiapsiagaan aparat, baik secara teknis maupun taktis. Hal ini penting mengingat kerawanan yang berpotensi muncul tidak hanya dari kerusuhan suporter, tetapi juga ancaman-ancaman lain yang bersifat dinamis,” ujarnya.