Kronologi
Kronologi kejadian bermula ketika sekelompok anggota geng motor diduga menyerang korban di depan sebuah minimarket di Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, pada malam hari setelah waktu berbuka puasa.
Aksi kekerasan yang terekam dalam video viral menunjukkan korban dikeroyok secara brutal dengan senjata tajam, meninggalkan luka serius hingga RS menghembuskan nafas terakhir sebelum sempat mendapat pertolongan medis.
- KECELAKAAN Adu Banteng di Bojonegoro Akibatkan Truk Terguling dan Mobil Ringsek, Begini Kondis Korban
- Harga Emas Antam Anjlok Rp33.000 Jadi Rp1.932.000 Per Gram Kamis 1 Mei 2025
- Puncak Peringatan Hardiknas, Charly van Houten Siap Hibur Warga Kuningan
- PWI Pusat Apresiasi Kinerja Bupati Bandung, Dadang Jadi Ketua AKKOPSI dan Raih Predikat Kinerja Tinggi
- GRATIS! LIVE Inter Miami vs Vancouver Bukan Jalalive Piala Champions Concacaf 2025, SEDANG BERTANDING
Polresta Bandung, yang dipimpin Kapolresta Kombes Pol Aldi Subartono, langsung bergerak cepat dan berhasil mengamankan pelaku pertama berinisial DK dalam waktu kurang dari tiga jam setelah kejadian. Namun, pelaku lain melarikan diri, termasuk yang kini ditangkap di Garut.
Kasus ini telah memicu diskusi publik tentang keberadaan geng motor di Jawa Barat, terutama setelah Brigez, organisasi yang dikaitkan dengan insiden serupa, kembali menjadi sorotan. Meskipun Brigez telah bertransformasi menjadi ormas dan mengklaim fokus pada kegiatan sosial, keterlibatan oknum anggotanya dalam aksi kekerasan seperti ini memunculkan pertanyaan tentang pengawasan internal organisasi tersebut.