Selain bertujuan menekan angka kriminalitas, operasi ini juga ditujukan untuk membangun kepercayaan publik terhadap aparat penegak hukum, khususnya di lingkungan industri padat karya seperti Kahatex. Dalam operasi ini, Kapolres juga menekankan pentingnya kesiapan personel dan koordinasi lintas fungsi.
Kegiatan berlangsung lancar dan tertib hingga dini hari. Polres Sumedang memastikan bahwa operasi serupa akan terus dilakukan secara berkala, terutama di titik-titik rawan yang bersinggungan langsung dengan aktivitas ekonomi masyarakat.
Dengan langkah tegas ini, aparat berharap kawasan industri seperti PT. Kahatex tak hanya menjadi pusat produksi, tetapi juga simbol lingkungan kerja yang aman, bersih dari premanisme, dan layak bagi para pekerjanya.
Tindakan ini untuk memastikan premanisme tidak ada di Sumedang. Sebab, para preman itu meresahkan karyawan di kawasan industri dengan cara memalak mereka dengan sejumlah modus, di antaranya memasang tarif tinggi untuk parkir ketika musim gajian.
Preman-preman tersebut sering meminta uang parkir kepada penjemput, ojek, keluarga karyawan.