Beberapa manfaat utama mengonsumsi kangkung antara lain:

Menjaga Kesehatan Mata:
Kandungan beta-karoten dalam kangkung membantu melindungi sel-sel mata dari kerusakan. Beta-karoten juga menjadi sumber vitamin A yang berperan dalam menjaga kejernihan kornea serta membantu pembentukan rhodopsin, protein yang mendukung penglihatan dalam kondisi cahaya redup.

Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh:
Vitamin A dan C pada kangkung berfungsi memperkuat daya tahan tubuh dengan merangsang aktivitas sel darah putih untuk melawan infeksi, serta melindungi sel imun dari kerusakan akibat radikal bebas.

Melawan Radikal Bebas:
Kangkung mengandung antioksidan seperti flavonoid, asam palmitat, dan phytol, yang membantu menangkal radikal bebas. Radikal bebas dapat merusak sel dan meningkatkan risiko penyakit serius seperti diabetes dan kanker.

BACA JUGA: Kebutuhan Protein Harian dan Cara Memenuhinya dengan Tepat

Menjaga Keseimbangan Cairan Tubuh:
Kalium dalam kangkung membantu mengatur keseimbangan cairan tubuh. Dengan kandungan air lebih dari 90%, sayuran ini juga efektif dalam menjaga hidrasi tubuh.

Menurunkan Tekanan Darah:
Meskipun kadar kalium pada kangkung tidak terlalu tinggi, mengonsumsinya bersama makanan lain yang kaya kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah dan memenuhi kebutuhan harian nutrisi tersebut.

Kangkung dapat diolah dengan berbagai cara, misalnya ditumis, direbus, atau dijadikan jus.

Menu tumis kangkung sangat cocok untuk sahur karena kaya serat dan vitamin C.

Sebelum diolah, cucilah kangkung dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran, pestisida, dan bakteri.

Meskipun banyak manfaatnya, penting untuk tetap mengonsumsi beragam makanan sehat agar kebutuhan nutrisi harian terpenuhi secara menyeluruh.

Konsultasikan dengan tenaga medis bila perlu untuk mendapatkan rekomendasi nutrisi yang sesuai dengan kondisi Anda.-***