TERASJABAR.ID – Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan kondisi medis kronis yang sering kali tidak menunjukkan gejala jelas, sehingga disebut sebagai “silent killer”.
Jika tidak ditangani dengan baik, hipertensi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal.
Meski kerap tanpa gejala, ada beberapa tanda yang patut diwaspadai sebagai indikasi awal hipertensi. Berikut tiga tanda hipertensi yang umum dialami:
Baca Juga: Lulusan SMA SMK Merapat! Paragon Corp Gelar Loker Logistik Besar-Besaran
Sakit Kepala Terus-Menerus
Sakit kepala yang terjadi secara rutin, terutama di pagi hari atau setelah bangun tidur, bisa menjadi salah satu gejala tekanan darah tinggi.
Rasa sakit biasanya terasa berat dan berdenyut di bagian belakang kepala atau leher.
Meskipun sakit kepala bisa disebabkan oleh banyak hal lain, jika disertai dengan gejala lain seperti kelelahan atau pandangan kabur, sebaiknya segera periksa tekanan darah.
Pusing dan Penglihatan Kabur
Hipertensi dapat mempengaruhi aliran darah ke otak dan mata.
Akibatnya, penderita sering merasa pusing, mudah kehilangan keseimbangan, atau mengalami gangguan penglihatan seperti pandangan kabur.
Jika kamu sering merasa pusing saat berdiri cepat atau mengalami gangguan visual secara tiba-tiba, itu bisa menjadi tanda adanya masalah tekanan darah.
Baca Juga: LULUSAN SMA SMK MERAPAT! Lawson Bandung Adakan Loker Posisi Crew Store
Detak Jantung Tidak Teratur
Jantung yang berdetak terlalu cepat, terlalu lambat, atau tidak teratur bisa menjadi indikasi tekanan darah tinggi.
Hipertensi menyebabkan jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah, sehingga ritme detaknya bisa terganggu.
Detak jantung yang tidak normal juga sering disertai dengan sensasi dada berdebar atau nyeri ringan.(*)