TERASJABAR.ID – Wali Kota Bandung secara resmi melantik Unsur Penentu Kebijakan Badan Promosi Pariwisata Kota Bandung atau Bandung Tourism Promotion Board (BTPB) Periode 2025–2029 dalam sebuah acara yang digelar di Pendopo Kota Bandung, Rabu (10/12) pagi.
Pelantikan yang dimulai pukul 07.30 WIB tersebut merupakan tindak lanjut dari proses seleksi dan usulan resmi yang telah disampaikan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung. Sebanyak sembilan tokoh dari berbagai asosiasi pariwisata, akademisi, hingga pelaku industri hadir dan dilantik sebagai unsur penentu kebijakan BTPB.
Mereka adalah:
- Agung Nugraha – ASITA Jawa Barat
- Subchan Daragana – Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) Jawa Barat
- Herwianto Muchtar – Bumi Melati
- Jenni Jean – HPI Himpunan Pramuwisata Indonesia
- Joseph Sugeng Irianto – ASTINDO Jawa Barat
- Billy Imam Subekti – Ikatan Pengusaha Reklame Kota Bandung (IPRKB)
- Prof. Dr. Ahman, M.Pd – STIEPAR YAPARI Bandung
- Dr. Suhendi, S.Kar., M.M – ISBI Bandung
- Haryo – Bandara Husein Sastranegara
Dalam sambutannya, Wali Kota Bandung menyampaikan bahwa keberadaan Bandung Tourism Promotion Board akan menjadi mitra strategis Pemerintah Kota Bandung dalam memperkuat citra, promosi, dan daya saing pariwisata Kota Bandung di tingkat nasional maupun internasional.
“Kota Bandung membutuhkan kolaborasi yang kuat dengan para pelaku industri. Kami berharap para anggota BTPB dapat menghadirkan gagasan kreatif, jaringan promosi yang luas, dan strategi komunikasi yang inovatif untuk memajukan pariwisata Bandung,” ujar Wali Kota.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, H. Adi Junjunan Mustafa, M.Sc., menambahkan bahwa BTPB memiliki peran penting sebagai forum sinergi pemerintah, pelaku usaha, komunitas, dan akademisi dalam memperkuat ekosistem pariwisata.
“Board ini menjadi unsur yang membantu pemerintah dalam merumuskan arah kebijakan promosi, sekaligus menjadi jembatan komunikasi dengan berbagai pemangku kepentingan pariwisata,” ujarnya.
Dengan dilantiknya Unsur Penentu Kebijakan Periode 2025–2029, Pemerintah Kota Bandung berharap BTPB dapat memperkuat brand pariwisata Bandung, meningkatkan kunjungan wisatawan, serta menghadirkan promosi yang lebih terarah, terukur, dan berkelanjutan.
Acara pelantikan dibuka dengan doa dan ditutup sesi foto bersama sebagai simbol dimulainya kolaborasi strategis Pemerintah Kota Bandung dengan Bandung Tourism Promotion Board dalam menggerakkan sektor pariwisata kota.***











