TERASJABAR.ID – Masih banyak di kalangan yang bertanya-tanya, mengapa Jawa Barat yang sudah eksis sejak ratusan atau bahkan ribuan tahun lalu, saat ini disebut baru berusia 80 tahun, tepat pada 19 Agustus 2025.
Menurut Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jawa Barat, H. Yod Mintaraga, yang dimaksud 80 tahun adalah usia Jawa Barat secara administratif, ketika disahkan sebagai salah satu provinsi pasca-Kemerdekaan Republik Indonesia. “Usia Jabar dan Republik Indonesia hanya terpaut dua hari, karena provinsi ini termasuk salah satu yang dibentuk selepas Indonesia merdeka,” katanya.
“Tepat pada hari ini, 80 tahun lalu, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) mengusulkan bentuk pemerintahan di negara yang baru saja terbentuk . Kala itu, Provinsi Jawa Barat menjadi salah satu dari delapan provinsi yang dibentuk pada awal kemerdekaan. R. Sutarjo Kartohadikusumo pun dipilih sebagai gubernur pertama Provinsi Jawa Barat,” tutur lesgislator asal dapil Kota/Kab. Tasikmalaya ini.
Jadi, menurutnya, tak perlu jadi muncul pro dan kontra soal usia Jawa Barat. “Karena semua juga tahu, ribuan tahun lalu sudah muncul kerajaan-kerajaan di wilayah ini. Tapi kan dari kacamata Republik, terbentuknya Jawa Barat sebagai provinsi, ya baru 80 tahun,” kata Yod yang juga Ketua Depidar SOKSI Jabar ini.
Ia juga menyatakan persetujuannya jika ada kajian yang mendalam untuk merumuskan kapan ulang tahun Jawa Barat secara sosiologis-historis. Sehingga publik juga bisa mengetahui kapan kira-kira terbentuknya rasa ke-Jawa Barat-an, yang bukan semata dari aspek administratif negara RI.***